Polisi Temukan Tulang-Belulang Dalam Lantai Musala, Pemilik Rumah Menghilang

Jember – Polisi membongkar lantai musala di sebuah rumah warga di Jember, yang diduga tempat mengubur jasad korban pembunuhan. Hasilnya, polisi menemukan sejumlah tulang.

Rumah tersebut berada di Dusun Juroju, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo. “Ada tulang belulang yang ditemukan setelah lantai tempat salat itu kita bongkar,” kata Kapolsek Ledokombo AKP Wardoyo Utomo, Senin (4/11/2019).

Bacaan Lainnya

Namun menurut Wardoyo, belum bisa dipastikan apakah itu tulang manusia atau bukan. Petugas masih menunggu hasil pemeriksaan Tim DVI dari Polda Jatim dan Polres Jember.

“Untuk memastikan kita masih menunggu hasil pemeriksaan dari Tim DVI,” terangnya.

Wardoyo menjelaskan, tempat salat itu berada di ruang dapur rumah milik Surono (sebelumnya ditulis Sunyono). Tempat salat itu berukuran sekitar 1,5 meter x 3 meter.

“Dicor dan ditutup keramik,” kata Wardoyo.

Sementara sang pemilik rumah, Surono, hingga saat ini belum diketahui keberadaannya. Pria itu hilang sejak Mei 2019. “Rumah itu kini ditempati istrinya, Bu Sani,” kata Wardoyo.

Sani sudah diamankan di Mapolsek Ledokombo. Selain itu, anaknya yang bernama Bahar juga diamankan termasuk seorang laki-laki berinisial J.

Polisi memastikan tulang belulang yang ditemukan adalah tulang manusia. “Kita pastikan bahwa itu sosok jasad,” kata Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal, Senin (4/11/2019).

Jasad tersebut, lanjut Alfian, berada bersama sebuah sarung. Saat ini, Tim DVI dari Polda Jatim masih mengumpulkan sosok jasad tersebut.

“Saat ini petugas masih melakukan pengambilan dari sosok jasad itu,” kata Alfian.

Selanjutnya, petugas akan melakukan identifikasi untuk mengetahui identitas dari sosok jasad itu. Autopsi juga akan dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian sosok jasad tersebut.

“Hari ini kita autopsi, untuk mengetahui identitas dan penyebab kematiannya. Apakah karena benda tumpul atau penyebab lain akan kita ketahui setelah autopsi,” terang Alfian. (mb/detik)

Pos terkait