Detak News, BATAM – Ketua Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKM-Bone) Provinsi Kepri, Sirajuddin Nur mengajak seluruh pengurus menjadikan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Kerukunan Keluarga Pemuda Bone (KKP – Bone) Provinsi Kepri sebagai momentum kebangkitan pemuda Bone di Provinsi Kepri.
“Mari jadikan Raker KKP Bone Kepri ini sebagai momentum kebangkitan pemuda Bone di Provinsi Kepri,” seru Sirajuddin dalam sambutannya disela-sela membuka Raker KKP Bone Kepri, Sabtu (11/3/2023), di Lantai 2 Hotel Golden View, Bengkong Laut, Batam.
Kebangkitan yang dimaksudkan Anggota DPRD Kepri ini, bangkit mempersiapkan diri sebagai generasi penerus untuk mengisi berbagai posisi di organisasi paguyuban kedaerahan Sulawesi Selatan.
Selain itu, kebangkitan juga dimaknai keberadaan KKP Bone Kepri harus memberikan manfaat seluas-luasnya untuk anggota dan juga orang Bugis yang ada di Kepri, dan menjadikan KKP Bone menjadi kebanggaan bersama.
Sementara itu Ketua Dewan Penasehat KKP Bone Kepri, Masrur Amin mengingatkan bahwa Raker ini harus menjadi momentum untuk merangkul semua pihak, terutama kepengurusan KKP Bone kabupaten kota yang ada di Kepri.
Sebab menurutnya organisasi paguyuban akan besar kalau seluruh yang bernaung di bawahnya saling berangkulan, mengedepankan hal-hal yang baik serta tidak terus menoleh ke belakang.
“Rangkul semua pemuda yang ada di kabupaten kota, arahkan dan bina mereka sebagai satu keluarga, lupakan perbedaan dan pertentangan,” jelas Ketua KKSS Batam ini.
Masih dalam nasehat yang sama, Mewakili Ketua KKSS Provinsi Kepri, dokter Syamsu mengingatkan bahwa Raker menjadi forum untuk menyusun program pengembangan organisasi kedepan.
“Organisasi akan besar kalau ada sumber pemasukan, karenanya program kerja harus diarahkan mewujudkan berbagai potensi pemasukan,” tegas.
Bahkan menurutnya, penyusunan program itu tidak perlu banyak, tetapi betul-betul usulan yang bisa direalisasikan di lapangan. Namun menurutnya keuangan akan menjadi penentu,
“Tidak perlu banyak yang penting bisa jalan, bagaimana memikirkan sumber-sumber pendanaan untuk menjalankan roda organisasi,” jelas pria yang akrab disapa pak dokter.
Masih dari Raker, Ketua KKP Bone Kepri, Khaeruddin mengajak seluruh pengurus untuk menjadikan Raker sebagai ajang konsolidasi internal, silaturahmi dan wadah bersama menyatukan visi misi.
“Mari kita Raker, kita susun program untuk dijalankan di 5 tahun kepengurusan,” ungkap Khaeruddin.
Dijelaskan bahwa Raker ini berhasil merumuskan sejumlah program strategis lima tahun kedepan, dan juga program yang diusulkan oleh masing-masing departemen.
Raker ini berhasil melahirkan sejumlah program kerja, dan ini menjadi PR untuk direalisasikan. (ays)
