Perketat Pengawasan, 261 PMI Dirawat di RSKI Pulau Galang Batam

Sejumlah PMI yang baru datang dilakukan Isolasi Mandiri di RSKI Galang setelah terkonfirmasi positif sebagai bentuk pengawasan yang dilakukan oleh Satgas. ist
Sejumlah PMI yang baru datang dilakukan Isolasi Mandiri di RSKI Galang setelah terkonfirmasi positif sebagai bentuk pengawasan yang dilakukan oleh Satgas. ist

Detak News, BATAM – Danrem 033/WP perketat kepulangan Jalur Laut dari dua (2) negara, yakni Malaysia dan Singapura, Minggu (19/9/2021),

Salah satunya adalah prosedur karangtina guna memastikan PMI benar-benar sehat, hingga Minggu (19/9/2021) pukul 17:47 WIB tercatat sebanyak 261 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) masih dirawat di rumah sakit khusus Infeksi (RSKI) Pulau galang Kota Batam, Kepulauan Riau, karena terkonfirmasi positif terinfeksi COVID-19.

Bacaan Lainnya

Satgassus (Satuan Tugas Khusus) penanganan Pemulangan PMI/WNI dan WNA terus lakukan tugasnya dengan pengawasan Danrem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.,Int guna mencegah tersebarnya virus covid-19 lebih luas.

Dalam Penanganan Pekerja Migra Indonesia (PMI), Warga Negara Indonesia (WNI), dan Warga Negara Asing (WNA) yang datang ke Indonesia dengan pentahapan dimulai dari Pelabuhan Internasional Batam Center dan Pelabuhan Harbour Bay Batam.

Disampaikan oleh Pjs Kapenrem 033 Mayor Inf Reza Fahlevi, bahwa mereka yang datang (PMI) Ke Indonesia akan melaksanakan Swab Antigen terlebih dahulu kemudian melakukan test PCR pertama dan dilanjutkan dengan melaksanakan Isolasi Mandiri selama 8 hari, setelah Hari Ke 7 Mereka melaksanakan tes PCR yang kedua, apabila PCR pertama dan kedua dinyatakan Negatif mereka boleh Kembali ke Kampung halamannya, namun apabila di awal kedatangan dengan test swab antigen dan (PMI) yang dinyatakan positif mereka akan langsung dibawa ke rumah sakit khusus infeksi (RSKI) pulau galang, ini demi menekan tersebarnya virus covid – 19.

Metode penanganan PMI yang diterapkan oleh Komandan Korem 033 Wira Pratama beserta jajarannya ini sangat diapresiasi oleh Menteri perhubungan saat berkunjung ke Wilayah Kepri beberapa waktu lalu, bahkan Menhub menginstruksikan sistem/metode kerja ini dapat dijadikan sebagai Role Model bagi daerah lain yang memilki wilayah sebagai pintu masuk PMI.

Danrem 033 Wira pratama juga meminta kepada seluruh Tim yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) lakukan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, Selalu Pantau perkembangan (Check & Recheck) setiap kejadian di lapangan, laporkan setiap perkembangan sekecil apapun.

“Hindari kelalaian yang tidak berarti, ini demi masa depan kita jangan sepelehkan virus covid 19 ini, supaya kedepan kita dapat bebas dari virus yang sudah melanda dunia,” tegasnya.

Upaya lain adalah melaksanakan Vaksinasi bagi PMI dengan jumlah tervaksin 36 orang, dari total terdaftar 65 Orang, 19 Orang sudah melaksanakan vaksin di luar negri, dan 10 Orang di tunda dikarrnakan terdapat 3 memilik sakit jantung, 1 tidak memiliki NIK, 2 Hipotensi, 2 Asma, 1 hamil 8 Bulan, dan 1 Hipertensi.

Kegiatan Vaksinasi di lakukan oleh Tim Vaksinasi Mobil Gurindam 12 di Rusun BP Batam dan dibantu dengan Babinsa dan petugas Rusun.

Vaksinasi bagi PMI telah di lakukan dari sabtu, 18 Sept 2021 dengan Jumlah tervaksin 149 Orang, hingga total dengan hari ini sudah 185 Orang PMI yang sudah divaksin.

Kegiatan Vaksinasi di berikan setelah para PMI melaksanakan PCR I dan II dan dinyatakan Negatif. (r)

Pos terkait