Hazarin Firda Aklamasi Pimpin KNPI Kota Batam

Hazarin Firda mendapatkan benderapa pataka KNPI Kota Batam sebagai tanda telah terpilih aklamasi pimpin KNPI Kota Batam. foto rete
Hazarin Firda mendapatkan benderapa pataka KNPI Kota Batam sebagai tanda telah terpilih aklamasi pimpin KNPI Kota Batam. foto rete

Detak News, BATAM – DPD KNPI Kota Batam menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-XI dengan tema “Optimalisasi Peran Pemuda Sebagai Garda Terdepan Kebangkitan Ekonomi Kota Batam” di Hotel Golden View, Bengkong, Batam, Minggu (11/09/2022).

Setelah melewati serangkaian tahapan, akhirnya Hazarin Firda terpilih secara aklamasi, setelah mendapat dukungan 41 OKP dan 7 PK KNPI Kota Batam. Alin -sapaan akrabnya, akan memimpin KNPI Batam selama tiga tahun ke depan, periode 2022-2025.

Bacaan Lainnya

Alin menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan mempercayainya menjadi ketua DPD KNPI Kota Batam. Ia berharap pemuda di Batam bisa bersinergi memajukan organisasi ini ke depannya.

“Terima kasih atas amanah dan kepercayaan bagi saya untuk menjadi ketua KNPI Kota Batam,” ujarnya setelah pemilihan, Minggu 11 September 2022.

Pria yang menjabat sebagai ketua PK Lubukbaja ini menuturkan tekadnya untuk mengembalikan KNPI sebagai laboratorium kader bagi bangsa dan negara.

“Sebagai tempat berhimpunnya pemuda yang kreatif dan inovatif, KNPI harus menjadi laboratorium yang mencetak calon pemimpin, khususnya di Kota Batam. Mari kita bersinergi dalam harmoni,” ucap dia.

Di tempat yang sama, Ketua DPD KNPI Provinsi Kepulauan Riau Endang Dwi Socowati mengucapkan selamat kepada ketua DPD KNPI Kota Batam terpilih. Ia berharap Alin dapat menjalankan amanah yang dipercayakan kepadanya.

“Selamat atas terpilihnya Hazarin Firda sebagai ketua DPD KNPI Kota Batam Periode 2022-2025, semoga membawa arah baru kepemudaan di Bandar Dunia Madani,” harapnya.

Pada pembukaan Musda ke-XI KNPI Kota Batam, Dewi kembali menegaskan pentingnya idealisme bagi pemuda dalam menentukan langkah.

“Mengutip pernyataan Tan Malaka, kemewahan terakhir bagi pemuda adalah idealisme. Pemuda-pemuda yang hadir di Musda ini, sudah jelas idealismenya. Yang tak goyah oleh apapun. Saya apresiasi itu,” kata Dewi. (dbs)

Editor: ayunus

Pos terkait