Sosialisasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba pada Kalangan Remaja di Sekolah Kallista Batam

Sosialisasi dengan tema “Anti-Narkoba” dilakukan di Sekolah Kallista Batam dengan judul “Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba pada Kalangan Remaja”. dok UIB
Sosialisasi dengan tema “Anti-Narkoba” dilakukan di Sekolah Kallista Batam dengan judul “Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba pada Kalangan Remaja”. dok UIB

Disajikan oleh Mahasiswi Universitas International Batam (UIB)

Jurnalis: June Alvina, Putri Sahara, Sherly Natalia

Bacaan Lainnya

Fotografer: Defen dan June Alvina

 

Detak News, BATAM – Pancasila Social Experimental Project (PASEPRO) merupakan sebuah kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk mengembangkan pendidikan karakter generasi penerus bangsa melalui pendekatan partisipatif dan kolaboratif. Dalam merealisasikan kegiatan tersebut, tim penulis kemudian melakukan sosialisasi dengan judul “Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba pada Kalangan Remaja” pada Jumat, 8 April 2022 di Sekolah Kallista Batam.

Foto bersama tim penyuluh dari UIB dengan peserta atau siswa/i kelas 12 Sekolah Kallista Batam. dok UIB
Foto bersama tim penyuluh dari UIB dengan peserta atau siswa/i kelas 12 Sekolah Kallista Batam. dok UIB

Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh 12 siswa yang sedang duduk pada bangku kelas 12 yang merupakan perwakilan siswa, serta 2 guru pendamping dari pihak sekolah.

Materi mengenai Anti-Narkoba tersebut disampaikan oleh dua orang mahasiswi dari Universitas Internasional Batam, yaitu Putri Sahara dan Debora Oktaviani. Dalam menyampaikan materi tersebut, pembicara menekankan kepada siswa-siswi di Sekolah Kallista Batam bahwa pencegahan penyalahgunaan narkoba tidak hanya bergantung pada lingkungan sekitar, melainkan kunci utamanya adalah terletak pada diri sendiri.

Dari kiri ke kanan: Adhella, Ghiffar, Heigen. 3 orang pertama yang memenangkan kuis Kahoot yang diselenggarakan oleh tim penyuluh. dok UIB
Dari kiri ke kanan: Adhella, Ghiffar, Heigen. 3 orang pertama yang memenangkan kuis Kahoot yang diselenggarakan oleh tim penyuluh. dok UIB

Sebelum memulai kegiatan penyuluhan, tim penyuluhan merencanakan kuis interaktif dengan murid-murid di Sekolah Kallista untuk mengetahui seberapa jauh pengetahuan mereka mengenai narkoba secara umum. Agar tidak terkesan membosankan, tim penyuluhan melakukan kuis menggunakan aplikasi Kahoot yang memiliki grafik serta sound effect yang seru.

Kegiatan penyuluhan kemudian dimulai setelah tim penyuluhan memperoleh hasil kuis yang telah diselesaikan. Selama kegiatan penyuluhan berlangsung, tim penyuluhan berhasil menyampaikan poin-poin penting yang harus diketahui oleh siswa-siswi, yang meliputi pengertian narkoba, jenis-jenis narkotika, dampak penyalahgunaan narkoba terhadap fisik dan mental, jenis narkoba yang memiliki tingkat penggunaan tertinggi di Indonesia dan efek negatifnya, dan sanksi pidana penyalahgunaan narkoba.

Putri Sahara, salah satu mahasiswi UIB yang menjadi pemateri pada kegiatan sosialisasi. dok UIB
Putri Sahara, salah satu mahasiswi UIB yang menjadi pemateri pada kegiatan sosialisasi. dok UIB

Tim penyuluhan juga tidak lupa untuk menanamkan cara untuk mencegah penyalahgunaan narkoba pada diri para remaja agar mereka tidak terjerumus pada penyalahgunaan narkoba.

Kemudian, setelah penyuluhan yang memakan waktu selama 45 menit selesai, tim penyuluhan melakukan kuis kedua dengan soal yang sama, dengan tujuan agar tim penyuluhan dapat mengukur pengetahuan peserta kegiatan sebelum dan sesudah dilakukannya penyuluhan. Hasil kuis pertama menunjukkan hasil dengan rata-rata jawaban benar sebesar 54%, dan rata-rata poin sebesar 6,425.40 poin. Hasil kuis kedua menunjukkan hasil dengan rata-rata jawaban benar sebesar 83.64%, dan rata-rata poin sebesar 9,846.91 poin. Hasil kuis pada akhir sesi penyuluhan ini menunjukkan bahwa pengetahuan murid-murid Sekolah Kallista terhadap narkoba mengalami peningkatan.

Tim penyuluhan juga menyiapkan hadiah kepada 3 peserta yang memperoleh nilai terbaik dalam kuis interaktif tersebut. 3 peserta yang memenangkan kuis tersebut adalah pemenang pertama Ghiffar, kedua Adhella, dan ketiga Heigen.

Tim penyuluh memberikan kuis dengan menggunakan aplikasi Kahoot untuk mengukur pengetahuan murid-murid kelas 12 Sekolah Kallista mengenai narkoba secara umum. dok UIB
Tim penyuluh memberikan kuis dengan menggunakan aplikasi Kahoot untuk mengukur pengetahuan murid-murid kelas 12 Sekolah Kallista mengenai narkoba secara umum. dok UIB

Harapannya dengan penyuluhan yang telah dilakukan, wawasan murid-murid Sekolah Kallista Batam mengenai narkoba akan bertambah luas. Selain itu, tim penyuluhan juga berharap agar setiap individu memiliki kesadaran akan bahaya narkoba, sehingga punya kesamaan sikap menghindari penyalahgunaan narkoba, baik pada saat ini maupun masa yang akan datang.***

Tulisan ini didedikasikan sebagai tugas siswa pada program PASEPRO

Editor: ayunus

Pos terkait