Cabor Ramai-ramai Desak Penundaan Musorkot dan Penunjukan Karateker KONI Batam

Detaknews.co.id, BatamĀ  – Sejumlah Cabang Olahraga (Cabor) dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batam mendesak pelaksanaan Musyawarah Kota (Musorkot) KONI Batam ditunda, dari jadwal yang sudah diagendakan panitia pada Minggu, 25 Oktober 2020 mendatang.

Mereka mendatangi langsung kantor KONI Kepri di Ruko Dermaga Sukajadi, Batam Kota, Kamis (15/10/20). Tidak hanya meminta ditunda, mereka juga minta agar KONI Provinsi Kepri menunjuk Karateker pengurus KONI Batam menggantikan Iskandar Alamsyah Cs, karena surat perpanjangan kepengurusan berakhir per tanggal 15 Oktober 2020 ini.

Bacaan Lainnya

Tidak hanya meminta penundaan, tapi para pemilik hak suara di Musorkot KONI Batam ini meminta agar

“Kami datang ke Kantor KONI Kepri untuk meminta agar Musorkot KONI Batam ditunda, kami langsung menyampaikan surat permohonan penundaan,” ungkap Ketua Pengkot Cabor Muay Thai Batam, Ernawati disela-sela penyerahan surat berlangsung.

Dijelaskan Ernawati, mereka sebagai pemilik hak suara di Musorkot terkejut karena tiba-tiba menerima surat pemberitahuan jadwal Musorkot dari panitia SC dan OC, sementara mereka belum pernah diajak rapat bersama untuk pembahasan Musorkot.

“Musorkot adalah forum tertinggi di organisasi KONI Batam, seharusnya dipersiapkan secara matang dan sesuai AD/ART KONI dibahas secara bersama oleh pengurus,” terangnya.

“Sampai saat ini kami belum pernah diajak musyawarah untuk membahas pelaksanaan Musorkot, apalagi memutuskan,” tegasnya.

Senada, Ketua Pengkot Tarung Drajat Kota Batam, Dendi Purnomo. Menurutnya selama ini tidak ada keterbukaan dan sportivitas dari pengurus KONI Batam dan panitia.

Sebab menurutnya, pembahasan Musorkot harus dibahas di tingkat pengurus, karena ini menyangkut tentatif acara, laporan pertanggungjawaban pengurus lama dan pembahasan program kedepan.

“Ada ketidakterbukaan pengurus dan panitia, kami belum pernah diajak rapat membahas Musorkot,” tegasnya.

Karenanya, Dendi Purnomo meminta KONI Provinsi Kepri mengambil langkah-langkah sesuai aturan organisasi.

Sementara itu, Sekretaris KONI Kepri, Abdul Razak kepada awak media menjelaskan bahwa saat ini sudah belasan Cabor dan pengurus datang ke kantor KONI Kepri dengan tujuan meminta agar KONI Batam menunda pelaksanaan Musorkot V.

“Dari pagi hingga siang ini sudah banyak surat yang masuk, mereka meminta pelaksanaan Musorkot ditunda,” ungkap pria yang akrab disapa Bg Razak ini.

Menurutnya, surat permohonan penundaan tersebut seharusnya ditujukan ke Pengurus KONI Batam dan panitia Musorkot yang sudah ditunjuk.

Karenanya, pengurus KONI Kepri mengambil inisiatif menerima surat dan selanjutnya meneruskan surat tersebut ke pengurus KONI Batam. (r/dbs)

Pos terkait